kabel merupakan alat terpenting untuk menghantarkan arus ataupun koneksi ke dalam komputer atau laptop dan apabila ada kerusakan di bagian pengkabelan maka otomatis komputer tersebut tidak akan mksimal. dalam dunia jaringan, kabel dan konektor merupakan satu kesatuan yang sangat penting sehingga apabila ada kerusakan pada sektor tersebut akan berpengaruh pada koneksi jaringannya. disini saya akan menjelaskan kerusakan yang biasa di alami oleh kabel-kabel jaringan. Kabel dan konektor merupakan media penghubung antara komputer dengan komputer lain atau dengan peralatan lain yang digunakan untuk membentuk jaringan. Kabel dan konektor untuk membuat jaringan LAN yang banyak digunakan ada 3 jenis yaitu:

1. jenis kabel serat optik menggunakan konektor SC dan ST. 




Gangguan atau kerusakan pada kabel dan konektor jenis serat optik sangat
jarang, tetapi memerlukan penanganan secara khusus untuk perawatan jaringan

2. Jenis Kabel UTP dengan konekor RJ45. 















Gangguan atau kerusakan pada kabel jenis ini biasanya adalah konektor konektor yang tidak terpasang dengan baik (longgar) da nada kemungkinan juga susunan pengkabelan yang salah dan kabel putus. Untuk memeriksanya yaitu lampu indicator yang tidak hidup pada kartu jaringan atau pada hub/switch. Jaringan yang menggunakan kabel UTP kesalahan yang muncul lebih minim,di karenakan jaringan menggunakan topologi star, dan workstation terpasang secara parallel dengan menggunakan hub/switch. Sehingga yang akan jadi gangguan hanya pada workstation yang kabelnya yang mengalami gangguan saja.
3. Jenis kabel Coaxial dengan konektor BNC. 













Kabel jenis coaxial memiliki akses yang cukup lambat bila dibandingkan
jenis kabel lainnya dan sering terjadi gangguan karena konektor yang longgar
(tidak konek), kabel short dan kabel terbuka resistor pada terminating conector.
Short pada pemasangan kabel dengan plug konektor ini menyebabkan system
jaringan akan down dan komunikasi antar komputer berhenti.
jika terjadi kerusakan pada kabel jaringan  kita cek apakah yang rusak itu ada
pada kabelnya atau di bagian konektornya jika kerusakan terjadi pada kabelnya
maka kita harus mengganti kabel tersebut, dan apabila kerusakan terjadi pada
konektornya maka yang di ganti konektornya saja, jangan mengganti

dengankabelnya. demikian yang dapat saya share semoga bermanfaat..





Mengidentifikasi Kerusakan Pada Kabel Jaringan

kabel merupakan alat terpenting untuk menghantarkan arus ataupun koneksi ke dalam komputer atau laptop dan apabila ada kerusakan di bagian pengkabelan maka otomatis komputer tersebut tidak akan mksimal. dalam dunia jaringan, kabel dan konektor merupakan satu kesatuan yang sangat penting sehingga apabila ada kerusakan pada sektor tersebut akan berpengaruh pada koneksi jaringannya. disini saya akan menjelaskan kerusakan yang biasa di alami oleh kabel-kabel jaringan. Kabel dan konektor merupakan media penghubung antara komputer dengan komputer lain atau dengan peralatan lain yang digunakan untuk membentuk jaringan. Kabel dan konektor untuk membuat jaringan LAN yang banyak digunakan ada 3 jenis yaitu:

1. jenis kabel serat optik menggunakan konektor SC dan ST. 




Gangguan atau kerusakan pada kabel dan konektor jenis serat optik sangat
jarang, tetapi memerlukan penanganan secara khusus untuk perawatan jaringan

2. Jenis Kabel UTP dengan konekor RJ45. 















Gangguan atau kerusakan pada kabel jenis ini biasanya adalah konektor konektor yang tidak terpasang dengan baik (longgar) da nada kemungkinan juga susunan pengkabelan yang salah dan kabel putus. Untuk memeriksanya yaitu lampu indicator yang tidak hidup pada kartu jaringan atau pada hub/switch. Jaringan yang menggunakan kabel UTP kesalahan yang muncul lebih minim,di karenakan jaringan menggunakan topologi star, dan workstation terpasang secara parallel dengan menggunakan hub/switch. Sehingga yang akan jadi gangguan hanya pada workstation yang kabelnya yang mengalami gangguan saja.
3. Jenis kabel Coaxial dengan konektor BNC. 













Kabel jenis coaxial memiliki akses yang cukup lambat bila dibandingkan
jenis kabel lainnya dan sering terjadi gangguan karena konektor yang longgar
(tidak konek), kabel short dan kabel terbuka resistor pada terminating conector.
Short pada pemasangan kabel dengan plug konektor ini menyebabkan system
jaringan akan down dan komunikasi antar komputer berhenti.
jika terjadi kerusakan pada kabel jaringan  kita cek apakah yang rusak itu ada
pada kabelnya atau di bagian konektornya jika kerusakan terjadi pada kabelnya
maka kita harus mengganti kabel tersebut, dan apabila kerusakan terjadi pada
konektornya maka yang di ganti konektornya saja, jangan mengganti

dengankabelnya. demikian yang dapat saya share semoga bermanfaat..





Tidak ada komentar